Minggu, 19 Februari 2012

BIZZARO ABSEN MELAWAN PERSIRAJA

Lini belakang Persiba Bantul terancam keropos saat melawan Persiraja, Senin (20/2). Setelah ditinggal bek tengah Wahyu Wijiastanto yang menjalani TC Timnas di Malang, satu center back lainnya, Eduardo Bizzaro dipastikan absen akibat akumulasi Kartu Kuning. Stopper bernomer punggung 4 itu, mendapatkan 2 Kartu Kuning ketika melawan PSM Makassar dan terakhir di laga kontra Persijap. Selain mendapat hukuman 1 kali bertanding, Edu juga dikenai denda sebesar Rp. 3.000.000.
Kehilangan 2 bek tengah, mau tak mau membuat M Basri bakal mempercayakan Ahmad Taufik dan Slamet Widodo. Hanya kedua pemain itulah yang menang secara mental dan pengalaman. “Saya kira itu yang terbaik, namun saya masih berharap Wahyu Tanto bisa memperkuat Persiba Senin (20/2),” ujar sang pelatih. Mengharap Sang Kapten ke Bantul ?. Timnas sendiri menjalankan program TC di Malang yang dimulai hari Kamis (16/2) sampai Kamis (23/2). Namun bukan tidak mungkin, keduanya bisa turun saat Persiba meladeni Persiraja.
Pasalnya, manajemen tengah mengirim surat ke PSSI, khususnya kepada Manajer Timnas, agar bisa meminjam Wahyu Wijiastanto dan Slamet Nurcahyo. “Suratnya telah kami kirim, namun hingga sekarang belum ada balasan,” terang Sekretaris tim Persiba, Wikan Werdho Kisworo. Harapannya tentu PSSI mau mengabulkan permohonan klub ini, karena peran keduanya amat vital.
M Basri sendiri sudah bersiap diri bila Wahyu Wijiastanto maupun Slamet Nurcahyo urung kembali Senin depan. Sebagai langkah antisipasinya, pelatih berusia 70 tahun itu bereksperimen formasi pemain saat menggulung Timnas U-21 4-0. Masalah sektor pertahanan bisa dicover Ahmad Taufik-Slamet Widodo. Tanpa SNC, Johan Manaji didaulat menggantikan posisi gelandang kanan. Tinggal siapakah juru gedor tim kesayangan Paserbumi ini. Nama Ugiek Sugiyanto jelas pilihan utama. Masalahnya, partner Ugiek yang paling cocok siapa ?. Ketika admin mencoba menanyakan lewat Jejaring Sosial Fans Page Persiba Bantul, duet Ugiek-Kaimu mendapat prosentase terbesar, disusul Ugiek-Riyanto dan terkhir Ugiek-Ezequiel. Menarik disimak, pasangan striker mana yang akan dipilih M Basri. Ingat, pemilihan pemain depan yang tidak tepat, berakibat minimnya jumlah gol.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar